MAKALAH AGAMA HINDU
Di susun oleh : Ratna Yunita
NIM : 13.10.026
AKADEMI KEBIDANAN MARDI
RAHAYU KUDUS
TAHUN AKADEMIK
2013/2014
Bab 1
Pendahuluan
A.
Latar Belakang
Indonesia merupakan negara yang kaya akan kebudayaan, sumber
daya alam, berbagai macam suku, ras dan
agama. . Warga negara indonesia adalah warga yang berketuhanan yang maha
esa, selalu kental dengan keagamaan. Di
indonesia terdapat banyak agama yang diakui yaitu islam, kristen, katholik,
hindu, budha, dan konghucu Kita sebagai tenaga kesehatan dalam memberikan
pelayanan khususnya kebidanan, pasti klien kita tidak satu agama. Oleh karena itu kita sebagai tenaga kesehatan
harus mengetahui tentang berbagai keragaman tersebut khususnya agama hindu. Maka
dari itu kita harus mengetahui apa tindakan medis yang akan kita laksakan
sesuai peraturan agama hindu supaya kita
dapat berkomunikasi baik dengan klien tersebut.
B.
Tujuan
a.
Untuk mengetahui tentang agama hindu
b.
Untuk mengetahui Pengertian bayi tabung dan
Pandangan agama hindu tentang bayi tabung
c.
Untuk mengetahui Pengertian inseminasi dan
Pandangan agama hindu tentang inseminasi
d.
Untuk mengetahui Pengertian aborsi dan pandangan
agama hindu tentang aborsi
e.
Untuk mengetahui pengertian transplantasi dan
pandangan agama hindu tentang transplantasi
f.
Untuk mengetahui pengertian bedah plastik dan
pandangan agama hindu tentang bedah plastik
g.
Untuk mengetahui pengertian euthanasia dan
pandangan agama hindu tentang euthanasia
h.
Untuk mengetahui pengertian KB dan pandangan
agama hindu tentang KB
C.
Rumusan masalah
a.
Apa yang dimaksud dengan agama hindu?
b.
Apa
pengertian bayi tabung dan bagaimana pandangan agama hindu tentang bayi
tabung?
c.
Apa pengertian dari inseminasi dan pandangan
agama hindu tentang inseminasi?
d.
Apa pengertian aborsi dan bagaimana pandangan
agama hindu tentang aborsi?
e.
Apa pengertian transplantasi dan bagaimana
pandangan agama hindu tentang transplantasi?
f.
Apa pengertian bedah plastik dan bagaimana
pandangan agama hindu tentang transplantasi?
g.
Apa pengertian euthanasia dan bagaimana
pandangan agama hindu tentang euthanasia?
h.
Apa pengertian KB dan bagaimana pandangan agama
hindu tentang KB?
Bab 2
Isi
A. Pengertian agama hindu
Hindu merupakan salah satu agama di indonesia, agama hindu
berasal dari india. Menurut sejarah agama hindu merupakan agama yang pertama
kali masuk di indonesia. Di agama hindu
ada “om swastyastu” dan “om santi santi santi om” itu sebuah kata salam yang diucapkan.
didalam agama hindu Tuhan adalah Sang Hyang Widhi. Dan dewa dewa didalam agama
hindu merupakan perwujudan dari tuhan. Misalnya dewa siwa, dewa brahma, dewi
saraswati dan lain sebagainya. suatu konsekuensi murni dari semua jenis
perbuatan merupakan karma, yang baik maupun buruk, lahir maupun batin dengan
pikiran, perkataan ataupun tindakan. Didalam agama hindu dikenal:
1.
Kitab suci hindu
Kitab suci agama hindu dinamakan weda. Weda di bagi menjadi empat yaitu rg weda, sama
weda, yajur weda dan atharwa weda.
2.
Hari suci agama hindu
Banyak sekali hari suci didalam hindu
sebagai berikut
a.
Nyepi
b.
Galungan
c.
Kuningan
d.
Saraswati
e.
Pagerwesi
f.
Siwaratri
g.
Purnama dan tilem
3.
Panca sradha
Panca artinya lima dan sradha artinya
keyakinan. Jadi panca srada merupakan lima pilar yang digunakan sebagai
keyakinan. Panca sradha terdiri dari :
a.
Brahman artinya Umat Hindu percaya dan yakin
akan adanya Tuhan Yang Maha Esa.
b.
Atman artinya Umat hindu percaya dan yakin bahwa
ada percikan-percikan keTuhanan yang bersemayam dalam diri setiap mahluk hidup
yang disebut Atman.
c.
Karma phala artinya Umat Hindu yakin dan percaya
bahwa setiap perbuatan sekecil apapun pasti ada akibatnya.
d.
Punarbhawa artinya Umat Hindu percaya dan yakin
bahwa setiap manusia akan mengalami kelahiran kembali (reinkarnasi) untuk menyempurnakan
karmanya.
e.
Moksa artinya Umat Hindu percaya dan yakin akan
adanya tujuan tertinggi kehidupan adalah dalam rangka bersatunya Atman (roh)
dengan Brahman( Sang Hyang Widi)
4.
Tri kerangka dasar agama hindu
a.
Tattwa :
ajaran tentang semua hal
b.
Susila :
perbuatan, etika
c.
Upacara
5.
Tujuan tertinggi umat hindu
Tujuan tertinggi umat hindu yaitu
“moksartham jagadhita ya ca’iti dharma.
6.
Panca yama brata
Lima wujud pengendalian diri manusia
a.
Ahimsa (tidak membunuh)
b.
Brahmacari (tidak menikah)
c.
Satya (tidak berkata bohong)
d.
Awyawa harika (tidak curang)
e.
Astainya (tidak mencuri)
B. Bayi Tabung dan pandangan agama hindu
tentang bayi tabung
1.
Pengertian Bayi tabung
Bayi tabung atau dikena juga
dengan istilah fertilisasi in vitro adalah teknik pembuahan sel telur yang
dilakukan diluar tubuh wanita. Program
bayi tabung pada umumnya dilakukan dengan pendekatan klinis yang individual
terhadap setiap pasian. Dalam hal ini akan dilakukan 5 tahapan penting,
diantaranya adalah sebagai berikut:
a.
Proses stimulasi yang umumnya menggunakan obat
hormonal dimana diharapkan satu siklus program akan terdapat 5-10 folikel telur
yang berkembang.
b.
Proses supresi dari ovulasi dengan harapan telur
tidak pecah secara alami. Obat yang digunakan umumnya adalah GnRH agonist (long
protocol) atau GnRH antagonist (short protocol).
c.
Saat telur telah sepenuhnya matang, telur
diambil dari indung telur wanita melalui tindakan minor yaitu Ovum Pick Up
(OPU).
d.
Sel-sel telur tersebut kemudian ditempatkan di
dalam cawan laboratorium, yang kemudian dibuahi oleh sperma.
e.
Setelah beberapa hari, embrio dimasukan kembali
ke dalam rahim, yaitu proses Embryo Transfer (ET).
Pada proses tersebut didapatkan sekitar 4-5 sel telur yang
terbuahi dan hanya satu sel telur yang telah terbuahi sel sperma dengan
kualitas terbaiklah yang akan dimasukkan kedalam rahim. Sedangkan sampel yang
lain bisa disimpan atau dibuang.
2.
Pandangan Agama Hindu tentang bayi tabung
Agama hindu tidak memperbolehkan bayi tabung dengan alasan
apapun. karena sudahmelanggar kuasa tuhan. Pencipta manusia hanyalah tuhan.
Tapi dengan adanya bayi tabung ini maka manusia bukan lagi hanya ciptaan tuhan.
Dan juga melihat proses bayi tabung sel telur yang ditanam hanyalah yang
terbaik, dan yang lainya dibuang itu termasuk himsa karma(karma membunuh).
Karena sejak terjadinya pembuahan sedetikpun itu sudah terdapat atman (roh). Bagi
umat hindu yang kesulitan dalam memperoleh keturunan bisa dilakukan dengan cara
pemujaan kepada dewa brahma dan kalau masih kesulitan bisa menikah lagi dengan syarat keturunan dari
istri kedua diakui sebagai anak dari istri pertama.
C. Inseminasi dan pandangan agama Hindu
tentang inseminasi
1.
Pengertian inseminasi
Inseminasi merupakan terjemahan dari artificial insemination. Artificial artinya buatan ataua tiruan,
sedangkan insemination berasal dari kata latin. Inseminatus artinya pemasukan atau penyampaian. artificial
insemination adalah penghamilan atau pembuahan buatan. Jadi, insiminasi buatan
adalah penghamilan buatan yang dilakukan terhadap wanita dengan cara memasukan
sperma laki-laki ke dalam rahim wanita tersebut dengan pertolongan dokter.
2.
Pandangan agama hindu tengtang inseminasi
Agama hindu tidak meperbolehkan inseminasi dengan alasan
apapun karena melanggar kuasa tuhan. Manusia hanyalah ciptaan sang hyang widhi.
Dan dengan adanya inseminasi ini maka manusia bukan lagi hanya cipataan tuhan.
Bagi umat hindu yang kesulitan dalam memperoleh keturunan bisa dilakukan dengan
cara pemujaan kepada dewa brahma dan kalau masih kesulitan bisa menikah lagi dengan syarat keturunan dari
istri kedua diakui sebagai anak dari istri pertama.
D. Aborsi dan pandangan agama hindu tentang
aborsi
1.
Pengertian aborsi
Aborsi adalah Proses Menggugurkan kandungan atau
dalam dunia kedokteran dikenal dengan istilah “abortus”. Berarti
pengeluaran hasil konsepsi (pertemuan sel telur dan sel sperma) sebelum janin
dapat hidup di luar kandungan. Ini adalah suatu proses pengakhiran hidup dari
janin sebelum diberi kesempatan untuk bertumbuh. Alasan wanita melakukan aborsi
antara lain : alasan medis, alasan ekonomi, alasan sosial, alasan psikologi,
alasan psikososial, atau kehamilan diluar.
2.
Pandangan agama hindu tentang aborsi
Aborsi menurut agama hindu tidak diperbolehkan dengan alasan
apapun karena termasuk perbuatan himsa karma (karma membunuh). dan atman (roh)
sudah ada sejak terjadinya pembuahan.
didalam Rg weda 1.114.7 “ma no mahantam uta ma no arbahakam” yang
artinya janganlah mengganggu dan mencelakakan bayi.
E. Tranplantasi dan pandangan agama hindu
tentang transplantasi
1.
Pengertian Tranplantasi
Transplantasi merupakan suatu proses pemindahan atau
pencangkokan jaringan atau organ tubuh dari seseorang yang masih mempunyai daya
hidup sehat untuk menggantikan organ tubuh yang tidak sehat dan tidak berfungsi
lagi. Macam macam transplantasi sebagai berikut:
a.
Dilihat dari segi mana transplantasi diperoleh
sebagai berikut:
1.
Pencangkokan organ tubuhnya sendiri
(ototransplantasi), artinya organ yang dicangkokan dari tubuhnya sendiri,
seperti mengambil kulit kepala atau paha untuk dipindahkan ke tangan dsb.
2.
Pencangkokan
organ tubuh manusia yang satu kepada manusia yang lainnya.
3.
Pencangkokan
tubuh hewan kepada manusia (heterotransplantasi), seperti dari simanse kepada
manusia.
b.
Dilihat dari
kondisi pendonor sebagai berikut:
1.
Donor dalam
keadaan hidup sehat.
2.
Donor dalam
keadaan hidup koma.
3.
Donor dalam
keadaan mati.
c.
Dilihat dari
segi dasar motif transplantasi
1.
Penyembuhan
penyakit kronis yang mengancam jiwa.
2.
Pemulihan cacat
tubuh / praktek kedokteran.
3.
Hanya ingin
memperoleh kenikmatan dan pemuasan individual semata.
2.
Pandangan agama hindu tentang transplantasi
Transplantasi dalam agama hindu disarankan
karena termasuk bentuk yajnya(pengorbanan tulus ikhlas dan tanpa pamrih).
Didalam kitab dharmasastra sarasa muscaya (saras III.39) dikatakan bahwa sudah
menjadi hukum keluarga bahwa saat kematian telah tiba tinggallah badan jasmani
yang tidak berguna dan pasti dibuang. Maka itu, berusahalah berbuat berdasarkan
dharma sebagai sahabatmu untuk mengantarkan engkau kedunia kekal abadi.
F. Bedah plastik dan pandangan agama hindu
tentang bedah plastik
1.
Pengertin bedah plastik
Bedah plastik adalah usaha untuk merubah bentuk tubuh
sebagian atau keseluruhan pada bagian tubuh tertentu untuk tujuan pribadi
(kecantikan) ataupun merupakan tindak lanjut dari upaya medis. Bedah plastik
dibagi menjadi dua yaitu :
a.
Ilmu bedah plastik rekonstruktif yaitu untuk
memperbaiki kelainan fisik dan fungsi anggota tubuh serta cacat lahir
b.
Ilmu bedah plastik estetik yaitu untuk
menyempurnakan atau memperindah bentuk anggota tubuh.
2.
Pandangan agama hindu tentang bedah plastik
Didalam ajaran agama hindu diajarkan bahwa kecantikan yang
sejati adalah kecantikan yang berasal dari dalam diri manusia itu sendiri
(inner beauty). Umat hindu juga percaya bahwa tubuh atau badan merupakan
sesuatu yang dipinjamkan oleh tuhan, setelah meninggal dunia (atman lepas dari
tubuh) tubuh pinjaman tuhan harus dikembalikan dalam keadaan utuh. Maka menurut
agama hindu bedah plastik tidak diperbolehkan jika tujuannya estetik contohnya
memancungkan hidung. Kalau bedah plastik yang bertujuan untuk memperbaiki
contohnya bibir sumbing maka diperbolehkan.
G. Pengertian euthanasia dan pandangan agama
hindu
1.
Pengertian euthanasia
Euthanasia
secara bahasa berasal dari bahasa Yunani eu yang berarti “baik”, dan thanatos,
yang berarti “kematian”. Euthanasia dibagi menjadi dua yaitu euthanasia
aktif dan euthanasia pasif. Euthanasia
aktif adalah tindakan dokter mempercepat kematian pasien dengan memberikan
suntikan ke dalam tubuh pasien tersebut. Sedangkan euthanasia pasif adalah tindakan dokter menghentikan pengobatan
pasien yang menderita sakit keras, yang secara medis sudah tidak mungkin lagi
dapat disembuhkan.
2.
Pandangan agama hindu tentang euthanasia
Euthanasia menurut pandangan agama hindu tidak diperbolehkan
karena termasuk perbuatan himsa(membunuh). Perbuatan himsa adalah karma buruk
yang menjadi penghambat atman (roh) reinkarnasi dan menuju moksa.
H. Pengertian KB dan pandangan agama hindu
1.
Pengertian KB
Menurut World Health Organisation (WHO) expert committee
1997 keluarga berencana adalah tindakan
yang membantu pasangan suami istri untuk menghindari kehamilan yang tidak
diinginkan, mendapatkan kelahiran yang memang sangat diinginkan, mengatur
interval diantara kehamilan, mengontrol waktu saat kelahiran dalam hubungan
dengan umur suami istri serta menentukan jumlah anak dalam keluarga.
Keluarga berencana menurut Undang-Undang no 10 tahun 1992
(tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga sejahtera) adalah
upaya peningkatan kepedulian dan peran serta masyarakat melalui
pendewasaan usia perkawinan (PUP), pengaturan kelahiran, pembinaan
ketahanan keluarga, peningkatan kesejahteraan keluarga kecil, bahagia dan
sejahtera. Keluarga berencana adalah suatu usaha untuk menjarangkan jumlah dan
jarak kehamilan dengan memakai kontrasepsi.
2.
Pandangan agama hindu tentang KB
Menurut agama hindu KB diperbolehkan. Didalam Bharmapurana
44.2 menyebutkan bahwa tujuan keluarga hindu adalah “dharma artha kama moksanam
sarira sadhanam” artinya badan adalah alat untuk mencapai kesejahteraan dan
kebahagiaan abadi. Dengan mempunyai anak yang tidak banyak maka kehidupan akan
sejahtera.
Bab 3
Penutup
A.
Kesimpulan
berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa didalam
agama hindu:
1.
Bayi tabung tidak diperbolehkan
2.
Inseminasi tidak diperbolehkan
3.
Aborsi tidak diperbolehkan
4.
Transplantasi diperbolehkan
5.
Bedah plastik diperbolehkan jika tujuannya untuk
rekonstruktif, tidak diperbolehkan jika tujuannya estetik (kecantikan)
6.
Euthanasia tidak diperbolehkan
7.
Kb diperbolehkan
Betfair Casino Review 2021 | Exclusive $150 Bonus
BalasHapusRead our in-depth 코인갤 review of Betfair 피망 포커 다운 Casino. Read about 유흥 후기 bonuses, games, security, k9win security, reputation, 슬롯 bonus, security, games, bonuses,